Bursa kerja: Moyes Akui Liverpool Lebih Favorit Saat Lawan MU

Bursa kerja: Moyes Akui Liverpool Lebih Favorit Saat Lawan MU


Moyes Akui Liverpool Lebih Favorit Saat Lawan MU

Posted: 14 Mar 2014 03:00 PM PDT

Klub

Berita Terkait

David Moyes ( REUTERS/Suzanne Plunkett)

VIVAbola - Manajer Manchester United, David Moyes mengakui jika Liverpool lebih difavoritkan memenangkan pertandingan yang akan digelar di Old Trafford pada Minggu besok, 16 Maret 2014.

Alasan Moyes cuma satu. Saat ini posisi The Reds lebih baik ketimbang timnya di klasemen sementara dan itu menjadi bukti ketangguhan mereka di musim ini.

Liverpool diketahui duduk di peringkat kedua dengan raihan 66 poin. Sementara MU melorot di posisi keenam dengan hanya mengumpulkan 48 poin atau tertinggal 18 poin dari calon seterunya tersebut.

"Bisa jadi Liverpool difavoritkan pada pertandingan besok. Posisi di klasemen menunjukan bahwa mereka di atas kami," kata Moyes dikutip Sky Sport.

"Musim ini Liverpool begitu cemerlang. Kami harus mengerahkan segala kemampuan untuk menumbangkan mereka," seru mantan arsitek Everton itu lagi.

Sejak menangani MU di awal musim, Moyes sudah dua kali bersua Liverpool. Pada pertemuan pertama di kancah Premier League, 'Setan Merah' kalah 0-1. Namun hanya berselang beberapa hari mereka mampu membalas dengan skor yang sama di pentas Piala Liga.

"Ini adalah pertandingan terbesar di Inggris. Dua tim yang punya sejarah hebat akan saling berhadapan. Ini benar-benar partai yang penuh dengan rivalitas," ungkap Moyes lagi.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Rusia Akan Hormati Hasil Referendum Crimea

Posted: 14 Mar 2014 02:49 PM PDT

VIVAnews - Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, mengatakan pada Jumat, 14 Maret 2014, bahwa pemerintahnya akan menghormati apa pun hasil dari referendum yang akan digelar pada Minggu, 16 Maret 2014. Lavrov mengatakan hal itu usai bertemu dengan Menlu Amerika Serikat, John Kerry di London.

Kantor berita BBC Jumat ini melansir kedua Menlu sengaja bertemu di kediaman Duta Besar AS untuk Inggris, demi membicarakan krisis di Ukraina. Khususnya jelang Crimea akan menggelar referendum untuk menentukan apakah rakyatnya memilih tetap bersama Ukraina atau bergabung dengan Negeri Beruang Merah.

Para diplomat barat mengungkapkan rasa pesimistis mereka dalam pertemuan kali ini. Pasalnya, tidak ada rencana perdamaian yang terlihat di antara kedua pihak.

Hal itu turut diakui Lavrov usai melakukan pembicaraan konstruktif dengan Kerry. Dia menyebut antara AS dengan Rusia tidak memiliki kesamaan visi.

Pemerintah AS dan kepala negara-negara Uni Eropa sepakat akan menjatuhkan sanksi terhadap Rusia apabila referendum tetap dilakukan pada Minggu esok. Bahkan, Perdana Menteri Ukraina, Arseniy Yatsenyuk, yang tengah berkunjung ke Washington menuduh Rusia kembali melakukan agresi militer tanpa alasan yang jelas.

Dalam situs resmi Kementerian Pertahanan Rusia, sebagaimana dikutip laman Washington Post, Negeri Beruang Merah telah mengerahkan sebanyak 1.500 tentara penerjun payung dan peralatan mereka ke daerah Rostov, sebuah area yang berbatasan dengan Ukraina.

Bahkan, dalam beberapa hari terakhir alutsista militer Rusia telah terlihat di kota Belgorod, sebelah utara Ukraina. Namun, Kemenhan Rusia menyebut pengerahan pasukan dan alutsista militer itu hanya merupakan bagian dari latihan militer semata yang akan berlangsung selama dua minggu.

Kendati hanya untuk berlatih militer, Kemenhan menyebut sebanyak 8.500 pasukan artileri bersama bermacam-macam peluncur roket, senjata anti-tank dan senjata lainnya.

"Tujuan utama dari latihan militer ini yaitu untuk menilai kesiapan tim secara komprehensif dan menangani tugas-tugas pelatihan tempur di daerah asing dan belum teruji," tulis Kemenhan di situsnya.

Sementara di markas PBB, Perwakilan Tetap Rusia untuk PBB, Vitaly Churkin, membela parlemen Crimea yang akan menggelar referendum pada Minggu esok. Churkin menyebut Crimea memiliki hak untuk menentukan masa depan mereka sendiri.

Selain itu, dia turut menegaskan bahwa Rusia tidak menginginkan perang.

"Pemerintah Rusia tidak ingin berperang dan begitu pula warga kami. Saya yakin, warga Ukraina pun menginginkan hal yang sama," kata dia.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

6 Tanda Wanita Membutuhkan Seks

Posted: 14 Mar 2014 02:48 PM PDT

: Ilustrasi pasangan bercinta (iStock)

: Ilustrasi pasangan bercinta (iStock)

VIVAlife - Banyaknya pemberitaan tentang pemerkosaan yang dilakukan pria, atau pelecehan seksual pria terhadap wanita, membuat opini publik seolah pria tidak bisa menahan hawa nafsunya.

Namun wanita sesungguhnya sama seperti pria, sama-sama membutuhkan seks, meskipun wanita dianggap mampu menyembunyikan rasa "ingin" nya tersebut, namun kurangnya kontak seksual masih bisa terlihat dari penampilan dan perilaku mereka.

Jika Anda berpikir Anda lelah dan kurang tidur, mungkin perlu memperhatikan tanda berikut seperti dilansir Geniusbeauty, tanda wanita yang "tampak" sebagai wanita kuat.

1.  Mengantuk

Hal ini disebabkan kurangnya obat penenang alami bagi seorang wanita, yaitu hormon oksitosin, hormon ini merupakan hormon yang di pompa kedalam darah selama terjadi orgasme.

2.  Tampak lebih tua

Hal ini terjadi karena kolagen yang dihasilkan selama terjadi hubungan seksual yang dilakukan secara teratur dapat membuat kulit halus dan lembut.

3.  Munculnya Jerawat

Ini karena hormon progesteron (hormon dari golongan steroid yang berpengaruh pada siklus menstruasi) yang dihasilkan selama hubungan seks bisa menghilangkan jerawat di wajah.

4.       Memandang rendah orang lain

Kurangnya hormon endorfin (hormon yang dihasilkan ketika kita merasa bahagia, hormon ini akan mencegah memburuknya emosi seseorang) akan mempengaruhi persepsi seseorang terhadap dunia.

5.       Sering menggunakan obat penghilang sakit

Hubungan intim bisa meningkatkan antibodi sebesar 30%, sehingga tubuh jarang sakit.

6.       Tidak puas dengan dirinya sendiri

Hal ini karena kurangnya hubungan seks akan membuat kurang percaya diri.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Bursa kerja: Moyes Akui Liverpool Lebih Favorit Saat Lawan MU cari kerja