Bursa kerja: Lomba Renang Pesisir Pantai di Pulau Bacan Patahkan Rekor MURI

Bursa kerja: Lomba Renang Pesisir Pantai di Pulau Bacan Patahkan Rekor MURI


Lomba Renang Pesisir Pantai di Pulau Bacan Patahkan Rekor MURI

Posted: 08 Jun 2014 03:00 PM PDT

VIVAnews - Perlombaan renang massal di antara pesisir pantai Habibi dan Mongga, Pulau Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan diikuti oleh 1700 peserta. Jumlah tersebut memecahkan rekor MURI sebelumnya, di tempat sama, dengan 1300 peserta.

Perlombaan renang pesisir pantai tersebut digagas Deputi Pengembangan Penghargaan dan Promosi Kemenpora, dan dilepas langsung oleh Menpora Roy Suryo, Minggu 8 Juni 2014. Ini merupakan bagian dari event Lintas Khatulistiwa Pemuda dan Festival Pemuda Olahraga Bahari (Fespob).

Sebagai bagian dari Lintas Khatulistiwa , Roy Suryo mengatakan penyelenggaraan event ini menunjukkan semangat olahraga dan kepemudaan di Halmahera Selatan, khususnya di Pulau Bacan. "Program Lintas Khatulistiwa ini diharapkan dapat menjadi alat pemersatu bangsa," tutur pakar telematika tersebut.

Para peserta, yang hampir seluruhnya adalah pria, berenang di antara pesisir pantai Habibi dan Mongga, yang berjarak 1km lebih. Mereka merupakan penduduk Pulau Bacan, dan sebagian lagi dari pulau-pulau lain di Halmahera Selatan. Tak ketinggalan, organisasi kepemudaan yang ada di daerah setempat.

Adapun juara pertama adalah Frada Saleh Harahap yang merupakan peserta Ekspedisi NKRI, mendapat hadiah uang senilai Rp7,5 juta. Posisi kedua ditempati Falenpalka yang berasal dari Obi, dengan hadiah senilai Rp6 juta. Dan, posisi ketiga ditempati Ismet Nurlette dari Ambon.

Selain itu, ada juga 30 juara harapan yang mendapat sejumlah uang senilai ratusan ribu rupiah. Tak hanya itu, ada pula berbagai macam doorprize yang dibagikan kepada para peserta dengan cara diundi.

Perlombaan renang pesisir pantai ini merupakan yang kedua dalam event Lintas Pemuda Khatulistiwa. Sebelumnya, pada Mei 2014, perlombaan juga dihelat di Rajaampat, yang juga merupakan lokasi pertama didirikannya Tugu Khatulistiwa dalam event tersebut.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Kini Messi Lebih Bagus Main untuk Argentina Ketimbang Barca

Posted: 08 Jun 2014 02:46 PM PDT

Hal itu dikatakan oleh legenda Albiceleste, Ossie Ardiles.

Senin, 9 Juni 2014, 04:46 WIB

Muchamad Syuhada

Lionel Messi

VIVAbola - Legenda Argentina, Ossie Ardiles yakin Lionel Messi bakal mampu membawa Tim Tango meraih hasil terbaik di Piala Dunia 2014 nanti. Alasannya sederhana, La Pulga sekarang sudah merasa lebih nyaman bermain di timnas.

Selama ini Messi memang dianggap tak terlalu maksimal ketika membela Albiceleste. Dia hanya mampu bersinar kala tampil untuk klubnya, Barcelona.

Tapi menurut Ardiles anggapan tersebut sudah tak berlaku lagi karena faktanya Messi kini juga bermain apik bersama Argentina. Buktinya nyatanya adalah keberhasilan mereka mencapai putaran final di Brasil.

Oleh sebab itu Ardiles sekarang percaya Messi bakalan sanggup membawa Argentina mendulang sukses besar, apalagi dalam tim ada sosok pelatih Alejandro Sabela yang paham benar cara memotivasi bintang 26 tahun itu.

"Kami punya skuad bagus dan ada Messi di sana. Jadi Argentina selalu punya alasan untuk tetap optimistis," Kata Ardiles dikutip Soccerway.

"Kini kondisinya sudah berbalik. Messi tidak terlalu bagus di Barcelona musim ini, sedangkan bersama Argentina dia melakukannya dengan bagus. Dia memimpin tim melaju ke Brasil dan mencetak gol lebih banyak dari siapapun," sambung pria yang ikut mengantarkan Argentina merebut gelar juara dunia pada 1978 itu.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Jelang Pilpres, Dana Bansos Rawan Melenceng

Posted: 08 Jun 2014 02:36 PM PDT

VIVAnews - Memanasnya suhu politik jelang Pilpres 2014 patut menjadi perhatian banyak pihak. Utamanya rawan penyalahgunaan dana bantuan sosial (bansos) dan hibah kemasyarakatan oleh pejabat sekelas gubernur dan kepala daerah di kabupaten/kota.Kata Eko, dana bantuan sosial pada APBD Jateng 2014 sebesar Rp31,6 miliar, naik 106,53 persen atau Rp16,3 miliar dibandingkan APBD Jateng 2013 yang hanya Rp15,3 miliar sangat mungkin sekali dikorupsi.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Bursa kerja: Lomba Renang Pesisir Pantai di Pulau Bacan Patahkan Rekor MURI cari kerja