Bursa kerja: Fakta-fakta Menarik Jelang Duel Chelsea Vs MU

Bursa kerja: Fakta-fakta Menarik Jelang Duel Chelsea Vs MU


Fakta-fakta Menarik Jelang Duel Chelsea Vs MU

Posted: 17 Jan 2014 03:06 PM PST

MU tidak mampu membobol gawang Chelsea dalam 3 laga terakhir.

Klub

Berita Terkait

Chelsea vs MU (REUTERS/Phil Noble)

VIVAbola - Minggu, 19 Januari 2014, para pecinta sepakbola, khususnya Premier League, akan dimanjakan dengan duel panas antara Chelsea melawan Manchester United. Serangkaian fakta menarik tentunya layak disimak jelang duel di Stamford Bridge itu, dan berikut beberapa di antaranya:

- MU tidak mampu membobol gawang Chelsea dalam tiga pertemuan terakhir keduanya di semua kompetisi.

- Sejauh ini Robin van Persie menjadi pemain yang paling sering membobol gawang Chelsea di Stamford Bridge dengan 6 gol.

- Javier "Chicharito" Hernandez telah mengoleksi 6 gol dalam 9 penampilan melawan Chelsea di semua kompetisi.

- 5 penalti diberikan wasit dalam 4 pertemuan terakhir Chelsea dan MU di Stamford Bridge.

- MU belum pernah merasakan kekalahan dalam 7 pertandingan tandang terakhir di Premier League. Mereka menang 5 kali dan imbang 2 kali.  

- MU lebih sering menang ketimbang Chelsea saat bermain di Stamford Bridge (MU 30 kali menang, Chelsea 22 kali menang).

- Jose Mourinho belum pernah kalah dari MU ketika bermain di Stamford Bridge.

- Baru ada 5 kartu merah sepanjang sejarah duel Chelsea vs MU.

- Jika menang, Mourinho akan mencatat rekor kemenangan ke-100 di Premier League.

- Chelsea meraih 5 kemenangan dan sekali imbang dalam 6 penampilan terakhir di Premier League dan hanya kebobolan 2 gol.

- Chelsea terakhir kali kalah di Stamford Bridge pada 2 Januari 2013, melawan QPR, atau selang 19 pertandingan kandang hingga sekarang.

- Juan Mata selalu mencetak gol dalam 3 penampilan terakhir kontra MU di kancah Premier League.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Panduan Mengatur Gaji Saat Usia 20-50 Tahun

Posted: 17 Jan 2014 03:03 PM PST

VIVAnews - Saat muda, orang selalu berpikir bisa mengumpulkan lebih banyak uang ketika tua. Namun, apakah hal tersebut pasti benar?

Seperti dikutip pada laman Business Insider, Jumat 17 Januari 2014, ternyata sebagian besar orang lebih memfokuskan memiliki uang untuk jangka pendek.

Menurut analisis dari PayScale.com, seorang perempuan akan memiliki gaji tertinggi pada usia 39 tahun dan menurut data, rata-rata mereka akan mendapatkan gaji US$60.000.

Sementara itu, pada pria, gaji tertinggi akan dimilikinya pada usia 48 tahun, rata-rata mereka akan mendapatkan gaji US$95.000.

Namun, Lauren Lyons, perencana keuangan asal New York mengatakan, kenaikan pendapatan tersebut sebenarnya hanya mendatar, seiring dengan inflasi dan jumlah kebutuhan.

Pada usia 20an, seseorang baru lulus kuliah dan mendapat pekerjaan awal. Dia kemudian berpindah kerja dengan gaji yang lebih baik, atau di perusahaan yang sama karena mendapatkan promosi.

Menurut penelitian PayScale, pria maupun wanita bisa mendapatkan pertumbuhan gaji hingga 60 persen pada usia 30 tahun.

Setelah itu, pertumbuhan gaji melambat untuk wanita, hingga usia 39 tahun, kenaikan gaji pada wanita kurang dari 20 persen.

Sementara itu, pada pria, gaji mereka terus naik setelah usia 30 tahun, pada usia 48 tahun, menurut penelitian, gaji pria melonjak 45 persen dibandingkan usia 30 tahun.

Tetapi, tentu saja, kenaikan gaji itu tergantung pada pilihan karier yang dijalani. Misalnya, apoteker. Setelah lulus sekolah, seorang apoteker bisa langsung mendapatkan gaji tinggi, tetapi untuk selanjutnya tidak akan ada kenaikan gaji yang signifikan.

Selanjutnya, pada pengacara, mereka akan mendapatkan gaji tertinggi pada usia 50 tahun, sejalan dengan pengalaman yang dimilikinya.

Berikut panduan sederhana terkait perencanaan pekerjaan:

Saat usia 20an

Punya rencana jelas.

Harus mempunyai rencana. Setelah lulus dari perguruan tinggi, jangan tergoda untuk mengambil pekerjaan apa saja. Harus menyesuaikan dengan minat dan keahlian.

Salah satu kuncinya adalah, temukan pekerjaan di mana bisa berprestasi di pekerjaan itu.

"Pekerjaan pertama yang Anda ambil harus memiliki strategi karier," ujar Kathy Caprino, President Ellia Communications, sebuah perusahaan pembinaan karier dan kepemimpinan.

Hati-hati menentukan pilihan.

Pertimbangkan perusahaan mana yang dipilih untuk mengembangkan karier dengan hati-hati.

Bertanggung jawab.

Jalani pekerjaan dan semua tugas yang dikerjakan dengan tanggung jawab.

Rajin menabung.

Mulai kebiasaan menabung sejak pertama kali bekerja. Saat usia 20an, seseorang belum memiliki anak dan cicilan kredit pemilikan rumah (KPR), sehingga bisa menabung dengan jumlah yang besar.

Selain itu, bisa mulai memikirkan tabungan untuk pensiun. Belajar hidup hemat dan simpan sebanyak-banyaknya. Perlu juga menyisihkan tiga hingga enam kali biaya hidup per bulan di rekening tabungan sebagai dana darurat.

Saat berusia 30an

Amati kesempatan

Jangan berada di suatu perusahaan selama lebih dari lima tahun dengan tidak ada peningkatan karier dan gaji. Coba melirik perusahaan lain.

"Umumnya, Anda harus mencoba melakukan interview di perusahaan lain dua atau tiga kali setahun untuk mengetahui bagaimana kemampuan Anda," ujar Caprino.

Menjadi relawan

Menjadi relawan bisa menjadi ajang untuk melatih tanggung jawab yang lebih besar dan gaji lebih tinggi. Itu juga bisa menunjukkan kesiapan dan kemampuan untuk mengambil lebih banyak pekerjaan.

Bagi sebagian besar wanita, pada usia 30an, mereka lebih memilih untuk tidak bekerja dan menjadi ibu rumah tangga karena mengurus anak.

Namun, ada juga yang memilih tetap bekerja. Sebaiknya, sesuaikan tempat tinggal yang lebih dekat ke lokasi kerja.

Pilihan lain, pilihlah pekerja paruh waktu sehingga tetap bisa mengurus anak dan bekerja.

Lunasi utang

Sebisa mungkin melunasi utang lebih cepat, sehingga tidak membebani di masa yang akan datang, dan tidak mengganggu tabungan pensiun. Pada masa ini, sebaiknya tidak memiliki banyak utang dari kartu kredit. Siapkan juga biaya untuk kuliah anak-anak.

Selain itu, harus bisa mengekang keinginan-keinginan. Misalnya, dengan uang yang terbatas, jangan memaksakan untuk membeli mobil mewah sekelas BMW, meskipun dengan mengangsur. Pada usia ini, setidaknya sisihkan 15 persen dari pendapatan untuk tabungan hari tua.

Saat berusia 40an dan 50an

Pada usia ini harus mengunci tabungan dan sebagian besar kekayaan sebagai persiapan memasuki usia pensiun. Pendanaan biaya hidup saat pensiun harus menjadi prioritas.

Menurut Lyons Cole, sebaiknya 25 persen dari gaji ditempatkan sebagai tabungan pensiun, dana darurat, dan tabungan umum. Pada usia ini harus segera melunasi KPR rumah. Buatlah hitung-hitungan sebelum mengambil rumah agar cicilan utang lunas sebelum pensiun. (art)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Ini yang Membuat Hubungan Moyes-Mourinho Adem Ayem

Posted: 17 Jan 2014 02:59 PM PST

Kedua manajer saling melontarkan pujian jelang laga Chelsea vs MU.

Klub

Berita Terkait

Pelatih MU, David Moyes, berada di depan pelatih Chelsea, Jose Mourinho. (REUTERS/Phil Noble)

VIVAbola - Jelang dihelatnya laga Premier League antara Chelsea dan Manchester United, Minggu 19 Desember 2013 malam WIB, David Moyes dan Jose Mourinho saling melontarkan pujian. Rupanya, salah satu hal yang membuat hubungan keduanya rukun adalah tak terealisasinya transfer Wayne Rooney ke Chelsea musim panas lalu.

Pada bursa transfer Juni 2013, Rooney, yang sebelumnya menyatakan ingin hengkang dari Old Trafford, ada di daftar teratas pemain bidikan "The Blues". Namun, saat itu "Iblis Merah" tak rela begitu saja melepasnya. Dan, sang pemain pun akhirnya memilih bertahan.

"Saya sama sekali tak punya masalah dengan Jose. Kami (MU) tak akan pernah menjual Wayne (Rooney), jadi hubungan saya dengannya baik-baik saja," kata Moyes, sebagaimana dilansir Daily Star, Sabtu 18 Januari 2014.

Moyes juga mengatakan kalau Mourinho pantas dinobatkan sebagai manajer terbaik atas segala pencapaian yang telah diraihnya. Namun, manajer asal Skotlandia itu mengaku selalu memiliki ambisi untuk mengalahkan Mourinho di lapangan.

"Manajer yang saya gantikan, Sir Alex, tak diragukan lagi merupakan yang terbaik pada generasinya. Sementara Jose juga merupakan yang terbaik pada generasinya karena dia telah sukses dalam menyelesaikan pekerjaannya," lanjut Moyes.

"Saya hanya punya kekaguman untuk Jose, tak ada yang lain. Tapi saya berkompetisi dengannya dan saya akan mencoba untuk mengalahkannya setiap bertemu," lanjut mantan manajer Everton berusia 50 tahun tersebut.  (umi)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Bursa kerja: Fakta-fakta Menarik Jelang Duel Chelsea Vs MU cari kerja