Bursa kerja: Minim Striker, Persija Tetap Percaya Diri Hadapi PSPS

Bursa kerja: Minim Striker, Persija Tetap Percaya Diri Hadapi PSPS


Minim Striker, Persija Tetap Percaya Diri Hadapi PSPS

Posted: 24 Jan 2013 03:11 PM PST

Pedro Javier masih berada di kampung halamannya, Paraguay.

Klub

Pedro Javier bakal absen saat Persija bertemu PSPS (VIVAnews/Fernando Randy)

VIVAbola - Tugas berat menanti Pelatih Persija Jakarta, Iwan Setiawan jelang pertandingan melawan PSPS Pekanbaru, Sabtu, 26 Januari 2013 mendatang. Selain dituntut membayar defisit poin dalam dua laga sebelumnya, Iwan harus berhadapan dengan krisis penyerang.

Dalam dua laga kandang yang sudah dilalui, Persija hanya mampu memetik satu poin lewat hasil imbang 1-1 melawan Persisam Samarinda dan kekalahan 1-2 dari Mitra Kukar. Aksi mogok pemain membuat Macan Kemayoran tidak bisa tampil dengan kekuatan penuh dalam laga ini.

Menghadapi PSPS, Sabtu nanti, Iwan sebenarnya masih berhadapan dengan dengan situasi yang tak jauh berbeda. Mantan pelatih PSMS Medan harus kehilangan beberapa pemain penting seperti Bambang Pamungkas yang menolak bergabung karena masalah gaji musim lalu.

Lini depan Persija semakin rapuh mengingat 'taring' lainnya, Pedro Javier juga absen. Pemain asal Paraguay itu belum bisa memperkuat Macan Kemayoran karena saat ini masih berada di kampung halamannya. Persija juga akan bakal kehilangan Johan Juansyah yang masih sakit. Sedangkan pemain lain yang dipastikan absen adalah Ferry Komul. Dia juga dipastikan tidak bisa memperkuat Persija karena masih sakit.

Iwan berusaha tenang menghadapi kondisi ini. Dia tetap percaya diri pasukannya mampu memetik poin penuh perdana di pentas Liga Super Indonesia (ISL) 2012-13 lewat kemenangan melawan PSPS Pekanbaru.

"Kami memiliki pengalaman saat di pertandingan pra musim Inter Island Cup," kata Iwan di Lapangan Pelita Jaya, Sawangan. "Untuk skuad, saya kira kondisinya sama," sambung mantan pelatih PSMS itu.

Persija memang menuai hasil gemilang saat bertemu PSPS di ajang Inter Islands Cup, Desember lalu. Pada event tersebut, Macan Kemayoran berhasil mempermalukan Asykar Bertuah dengan skor 4-0. Iwan pun bertekad untuk mempertahankan tren positif tersebut.

"Untuk mengisi posisi Johan, saya akan menyiapkan Anindito Wahyu dan Park Kyeong-min akan bermain di gelandang sayap. Kondisi Park memang belum prima. Tapi  kemampuannya dalam melakukan crossing (umpan silang) sangat bagus. Staminanya pun kuat," kata Iwan.

Mengenai posisi penjaga gawang, Iwan telah menyiapkan Galih Sudaryono di bawah mistar Iwan optimis, Galih bisa menjalankan tugasnya dengan baik mencermati statistik pada musim lalu.

"Musim lalu, saya sering merotasi Andritany Ardhiyasa dengan Galih. Presentase musim lalu, Andritany memang lebih banyak bermain. Tapi secara statistik, Galih sering melakukan penyelamatan," beber Iwan. 


• VIVAbola   |   Share :  

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: Gaza Blitz - Turmoil And Tragicomedy At The BBC.

Singkirkan Malaga, Barcelona Tantang Real Madrid

Posted: 24 Jan 2013 02:59 PM PST

Kedua tim bermain imbang 1-1 sepanjang babak pertama.

Klub

Pemain-pemain Barcelona merayakan gol ke gawang Malaga (Reuters/Jon Nazca)

VIVAbola - Barcelona melaju ke babak semifinal Copa del Rey 2013 usai memetik kemenangan saat bertemu Malaga, Jumat, 25 Januari 2013. Pada leg kedua babak perempat final ini, Barca unggul dengan skor 4-2.

Bertanding di kandang Malaga, Stadion La Rosaleda, Barca sempat mendapat perlawanan ketat dari tuan rumah. Barca membuka keunggulannya melalui gol Pedro pada menit ke-8. Namun tuan rumah, Malaga berhasil membalasnya 4 menit kemudian lewat gol Joaquin.

Di babak kedua, Barca kembali unggul setelah Gerard Pique berhasil merobek jala Malaga pada menit ke-48. Pique membawa Barcelona kembali unggul 2-1 setelah mendapat umpan dari Andres Iniesta.

Malaga berusaha mengejar ketertinggalannya. Lewat sebuah serangan balik yang cepat, Malaga akhirnya kembali berhasil  menyamakan kedudukan melalui gol yang dicetak oleh Santa Cruz di menit ke-68. Para pemain  Barca sempat memprotes gol ini kepada wasit karena terjadi saat rekannya, Cesc Fabregas masih terbaring kesakitan di kotak terlarang Malaga.

Pada menit ke-75, Barcelona kembali unggul lewat gol Andres Iniesta memanfaatkan kerjasama satu-dua dengan Cesc Fabregas. Lionel Messi kemudian melengkapi keunggulan La Blaugrana menjadi 4-2 melalui tandukannya 4 menit kemudian. Skor ini bertahan hingga laga usai.

Dengan hasil ini Barcelona berhak melaju ke babak semifinal setelah unggul dengan agregat 6-4 atas Malaga. Di babak selanjutnya, Barcelona akan bertemu dengan musuh bebuyutannya, Real Madrid

Susunan Pemain:
Barcelona (4-3-3): Pinto; Alves, Pique, Mascherano, Alba; Xavi, Busquets, Cesc; Pedro, Messi, Iniesta
 
Malaga (4-4-2): Kameni; Gamez, Demichelis, Weligton, Eliseu; Seba, Camacho, Iturra, Duda; Joaquin, Santa Cruz


• VIVAbola   |   Share :  

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: Gaza Blitz - Turmoil And Tragicomedy At The BBC.

Roy Suryo: Kalau Ada yang Puji Saya, Itu Bohong

Posted: 24 Jan 2013 02:47 PM PST

SPORT

"Satu Jam Lebih Dekat" bersama Roy Suryo akan ditayangkan tvOne.

ddd

Jum'at, 25 Januari 2013, 05:47 Haryanto Tri Wibowo

VIVAnews - Menpora baru, Roy Suryo, tidak merasa sakit hati dengan banyaknya kritikan yang ditujukan kepadanya. Roy menjadikan kritikan tersebut sebagai dorongan motivasi. Hal itu diungkapkan Roy dalam program tvOne "Satu Jam Lebih Dekat".

Ditunjuknya Roy sebagai Menpora menggantikan Andi Mallarangeng hingga kini masih menuai kritikan. Pria 44 tahun tersebut terus dianggap bukan sosok yang pantas untuk menjadi Menpora. Terlebih Roy tidak pernah dekat dengan dunia olahraga.

Roy menyadari banyaknya kritikan yang ditujukan kepadanya. Politikus dari Partai Demokrat itu justru menjadikan kritikan tersebut sebagai dorongan motivasi.

"Banyak yang bilang saya tidak kompeten menjadi Menpora, memang benar kok. Saya berterima kasih dengan banyaknya kritikan. Justru kalau ada yang puji saya cocok sebagai Menpora, itu bohong," ujar Roy dalam "Satu Jam Lebih Dekat"

"Satu Jam Lebih Dekat" bersama Roy Suryo akan ditayangkan tvOne hari ini, Jumat 25 Januari 2013, pukul 19.30 WIB. Dalam program ini, Roy akan mengungkapkan segala hal mengenai perjalanan hidupnya.

Roy akan menceritakan perjalanan hidupnya mulai remaja hingga kini menjadi Menpora. Pria kelahiran Yogyakarta, 18 Juli 1968, tersebut juga mengungkapkan makanan favoritnya dan perjalanan cintanya dengan Ismarindayani Priyanti.


© VIVA.co.id   |   Share :  

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: Gaza Blitz - Turmoil And Tragicomedy At The BBC.

Bursa kerja: Minim Striker, Persija Tetap Percaya Diri Hadapi PSPS cari kerja