Bursa kerja: Media Italia Klaim Erick Thohir Beli 40 Persen Saham Inter |
- Media Italia Klaim Erick Thohir Beli 40 Persen Saham Inter
- Ini Kata Pelatih Italia Usai Disingkirkan Spanyol
- Menang Adu Penalti, Spanyol Susul Brasil ke Final
Media Italia Klaim Erick Thohir Beli 40 Persen Saham Inter Posted: 27 Jun 2013 03:22 PM PDT Erick Thohir sebelumnya berniat membeli 51 persen saham Inter. Erick Thohir (VIVAnews/ Muhamad Solihin) VIVAbola - Kabar terbaru soal rencana pembelian saham Inter Milan oleh pengusaha Indonesia, Erick Thohir. Setelah sekitar satu bulan melakukan negosiasi, kini media Italia mengklaim telah tercapai kesepakatan antara Erick Thohir dengan presiden La Beneamata, Massimo Moratti.Sky Italia dan Mediaset Premium menyatakan Erick Thohir sepakat membeli 40 persen saham klub yang bermarkas di Stadion Giuseppe Meazza tersebut. Sebelumnya Erick Thohir diketahui berniat membeli 51 persen saham Inter. Dia bahkan telah menawarkan angka sebesar €250 juta hingga €300 juta (Rp3,19 triliun - Rp3,82 triliun) untuk bisa menjadi pemegang saham mayoritas Nerazzurri. Namun niatan itu ditampik oleh Moratti. Alasan dari sang patron, dia masih belum mau melepaskan kontrol klub yang sukses meraih treble winners pada 2010 itu secara penuh. Kamis kemarin, 27 Juni, Moratti sempat berbicara soal negosiasi dengan Erick Thohir. Dia menyatakan prosesnya masih terus berjalan dan pembicaraan semakin menuju ke arah yang positif. "Pembicaraan masih berjalan dan kedua pihak ingin menyelesaikan semuanya. Kami sama-sama ingin melakukan hal positif buat Inter," kata Moratti. This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: 'You Say What You Like, Because They Like What You Say' - http://www.medialens.org/index.php/alerts/alert-archive/alerts-2013/731-you-say-what-you-like-because-they-like-what-you-say.html |
Ini Kata Pelatih Italia Usai Disingkirkan Spanyol Posted: 27 Jun 2013 03:19 PM PDT Italia kalah adu penalti 6-7 dari Spanyol. Cesare Prandelli (REUTERS/Pawel Ulatowski ) VIVAbola - Italia harus menelan pil pahit karena dikalahkan Spanyol pada semifinal Piala Konfederasi 2013. Gli Azzurri takluk lewat drama adu penalti setelah kedua tim bermain imbang tanpa gol selama 120 menit laga berjalan.Sebagai pelatih, Cesare Prandelli menyikapi kegagalan anak-anak asuhnya dengan lapang dada. Apalagi dia melihat, sepanjang pertandingan Andrea Pirlo cs tampil bagus dengan menciptakan sejumlah peluang emas. "Apapun dapat terjadi dalam adu penalti. Hari ini kami bermain bagus sejak awal sampai akhir dan menciptakan banyak peluang," kata Prandelli. Bagaimanapun, Prandelli tetap mengakui jika Spanyol memang lebih unggul dibanding Italia. Dia paham bahwa konsep permainan yang diusung oleh tim asuhan Vicente Del Bosque jauh lebih matang ketimbang timnya yang sampai kini masih mencari jati diri "Spanyol tetap di atas karena mereka sudah bekerja dengan konsep ini selama bertahun-tahun. Berbeda dengan kami yang masih mencari bentuk," ungkapnya. "Tapi menilik dari segi karakter, determinasi serta taktik, kami sudah menunjukkan peningkatan," tegas mantan allenatore Fiorentina itu dikutip Football Italia, Jumat, 28 Juni 2013. This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: 'You Say What You Like, Because They Like What You Say' - http://www.medialens.org/index.php/alerts/alert-archive/alerts-2013/731-you-say-what-you-like-because-they-like-what-you-say.html |
Menang Adu Penalti, Spanyol Susul Brasil ke Final Posted: 27 Jun 2013 02:57 PM PDT Spanyol menang adu penalti 7-6 atas Italia. Spanyol vs Italia (REUTERS/Marcos Brindicci) VIVAbola - Spanyol memastikan diri berhadapan dengan Brasil di final Piala Konfederasi 2013. Tim asuhan Vicente Del Bosque berhasil menyingkirkan Italia di semifinal melalui adu penalti. Bertanding di Stadion Castelao, Jumat, 28 Juni 2013 dini hari waktu Indonesia, Italia yang turun dengan formasi tiga bek tampil sangat solid. Mereka mampu membuat para pemain Spanyol yang terkenal piawai mengacak-acak pertahanan lawan menjadi frustrasi. Di babak pertama Italia yang lebih banyak mengandalkan serangan balik cepat dari sisi lapangan menciptakan sejumlah peluang emas. Yang paling berbahaya adalah tandukan Cristian Maggio di menit 33 meneruskan umpan Emanule Giaccherini. Sementara di paruh waktu kedua, Spanyol yang semakin kebingungan membongkar pertahanan Gli Azzurri, mengandalkan sepakan jarak jauh untuk bisa mencetak gol. Namun sampai waktu normal berakhir, skor masih 0-0. Pada waktu ekstra, kedua tim bermain tambah ngotot. Mereka sama-sama punya kans besar mencetak gol. Di menit 92, tendangan kaki kiri Giaccherini membentur tiang gawang. Hal yang sama juga terjadi pada Xavi Hernandez jelang akhir waktu tambahan kedua. Hingga 2 X 15 menit usai, skor tetap 0-0. Pertandingan pun dilanjutkan dengan adu penalti. Tujuh eksekutor Spanyol sukses menjalankan tugasnya saat babak tos-tosan. Sementara satu-satunya algojo Italia yang gagal adalah Leonardo Bonucci. La Furia Roja pun berhak melaju ke final dengan keunggulan 7-6. Italia: Buffon, Barzagli (Montolivo 46'), Bonucci, Chiellini, De Rossi, Maggio, Marchisio (Aquilani 80'), Candreva, Giaccherini, Gilardino (Giovinco 91'). This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: 'You Say What You Like, Because They Like What You Say' - http://www.medialens.org/index.php/alerts/alert-archive/alerts-2013/731-you-say-what-you-like-because-they-like-what-you-say.html |
You are subscribed to email updates from VIVAnews To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |