Browse » Home » » Bursa kerja: Sepakbola Jalanan "Tempat Main Gue" Masuki Fase Menentukan

Bursa kerja: Sepakbola Jalanan "Tempat Main Gue" Masuki Fase Menentukan

Bursa kerja: Sepakbola Jalanan "Tempat Main Gue" Masuki Fase Menentukan

Sepakbola Jalanan "Tempat Main Gue" Masuki Fase Menentukan

Posted: 01 Jun 2013 03:31 PM PDT

Tinggal 4 tim juara wilayah di Jakarta berebut 2 tiket final.

Berita Terkait

Ilustrasi Tempat Main Gue (Nike)

VIVAbola - Turnamen sepakbola jalanan FC 247 bertajuk "Tempat Main Gue" yang digelar oleh Nike memasuki babak-babak akhir menentukan. Tinggal 4 tim juara wilayah di Jakarta akan berebut 2 tiket final. Mereka juga akan memainkan laga sesungguhnya menjiwai tajuk Tempat Main Gue.

Meski hanya mementaskan laga kelompok umur 15-18 tahun, fase 4 besar atau semifinal ini digelar dengan sistem kandang dan tandang (home & away) pada hari ini, Minggu 2 Juni 2013. Uniknya, empat tim peserta boleh menentukan sendiri kandang mereka. Dan inilah yang disebut sesuai dengan tajuk turnamen: Tempat Main Gue.

Empat tim yang lolos ke semifinal pada Minggu 2 Juni 2013 telah menentukan kandangnya masing-masing. Juara Jakarta Timur: Pospin, memilih tempat latihan mereka di Kompleks AL di Duren Sawit. Pospin akan bersua juara Jakarta Selatan: V-Star FC yang berkandang di sebuah lapangan futsal di kompleks Kostrad, Cilodong. Laga pertama digelar pada pukul 10.00 WIB dan kedua pada pukul 15.00 WIB, di mana V-Star menjadi tuan rumah lebih dahulu.

Semifinal lainnya mempertemukan juara Jakarta Barat: Sacenk yang bermarkas di Cengkareng bertemu juara Jakarta Utara: Kaefce yang berkandang di Pluit. Kaefce menjamu Saceng lebih dahulu pada pukul 12.00 WIB, disusul Kaefce pada pukul 15.00 WIB.
 
Jika pada babak sebelumnya pertandingan hanya 1x15 menit, maka kali ini akan diperpanjang menjadi 2x15 menit. Itu dimaksudkan agar para pemain bisa mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya.

Perempatfinal Unik

Empat tim semifinalis itu melaju setelah bertanding lebih dahulu di perempatfinal, Sabtu 1 Juni 2013. Fase perempatfinal ini mempertemukan 5 juara wilayah di Jakarta dengan sistem setengah kompetisi.

Babak ini terbilang unik karena digelar di taman Museum Bank Mandiri, Jakarta Pusat yang disulap menjadi lapangan oleh penyelenggara. Sebelum berlaga, anak-anak seusia SMA ini pun bisa melihat barang-barang unik di museum.

Juara Jakarta Barat: Sacenk untuk sementara layak disebut sebagai "jawara Jakarta" setelah memuncaki klasemen dengan 10 poin. Hebatnya, tim yang diperkuat anak-anak SMK Saceng Barat ini menjadi satu-satunya tim tak terkalahkan dari 4 laga. Di bawahnya menyusul Pospin (Jakarta Timur) dan V-Star dengan 7 poin, serta Kaefce dengan 3 poin.

Kekompakan dan kesolidan tampaknya menjadi kunci sukses Sacenk. Maklum, mereka telah lama berlatih rutin bersama di sekolahnya.

"Kami tak melakukan persiapan khusus sebelum tampil di turnamen ini. Kami hanya berlatih rutin 2 hari dalam seminggu di sekolah," kata Dado Satiri, salah satu pemain Sacenk.

Juara Tempat Main Gue mendapat iming-iming hadiah uang, trofi atau memorabilia spesial, produk Nike serta akses eksklusif bertemu para pemain tim nasional Belanda yang akan berujicoba melawan timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 7 Juni 2013. Meski begitu, anak-anak Sacenk tak terlalu memikirkan hal ini.

"Kami tak pernah berpikir akan mendapatkan hadiah apa. Kami hanya berpikir untuk terus menang di setiap pertandingan," lanjut Dado menyebut salah satu kunci sukses timnya.

Apakah Sacenk mampu melewati hadangan Pospin untuk melenggang ke final? Kita nantikan saja sampai dua laga pada Minggu ini selesai digelar.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: 'You Say What You Like, Because They Like What You Say' - http://www.medialens.org/index.php/alerts/alert-archive/alerts-2013/731-you-say-what-you-like-because-they-like-what-you-say.html

Arbeloa: Kepergian Mourinho Karena Kesalahan Pemain

Posted: 01 Jun 2013 02:58 PM PDT

Mourinho memutuskan hengkang setelah tiga musim bersama Madrid.

Klub

Pemain Bintang

Berita Terkait

Jose Mourinho (REUTERS/Juan Medina)

VIVAbola - Bek kanan Real Madrid, Alvaro Arbeloa membuat pernyataan mengejutkan. Pemain timnas Spanyol tersebut mengatakan jika kepergian pelatih Jose Mourinho di akhir musim ini merupakan kesalahan para pemain Los Blancos.

Seperti diketahui, Mourinho sudah memutuskan untuk meninggalkan Santiago Bernabeu di akhir musim ini. Perselisihan dengan pemain dan manajemen Madrid disebut-sebut sebagai alasan utama Mou hengkang dari klub ibukota Spanyol tersebut.

"Semua ini adalah kesalahan kami. Kami kurang dewasa ketika menghadapi masa-masa yang sulit. Padahal Mourinho selalu mengutamakan Madrid. Dia rela merusak imej pribadinya demi kepentingan klub. Tapi para pemain tidak bisa melakukan hal yang sama sepertinya. Dimulai dengan saya, karena saya harus menjaga imej saya, sama seperti yang lainya," papar Arbeloa dilansir Marca.

Arbeloa juga menyesalkan semangat juang rekan-rekannya yang mudah menyerah setelah tertinggal jauh dari Barcelona di Liga. Dia menganggap Los Blancos seharusnya bisa terus berjuang hingga akhir musim dan mengejar ketinggalan dari Barca.

"Kami kehilangan harapan karena jarak poin kami sangat jauh dengan mereka. Pada bulan September kami percaya kami tidak akan bisa menjuarai liga. Sangat disayangkan karena kami tidak berjuang hingga akhir."

Madrid mengakhiri musim 2012/13 dengan kemenangan 4-2 atas Osasuna di laga pamungkas La Liga, Sabtu 1 Juni 2013. Laga tersebut juga menjadi laga perpisahan "The Special One" bersama El Real.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: 'You Say What You Like, Because They Like What You Say' - http://www.medialens.org/index.php/alerts/alert-archive/alerts-2013/731-you-say-what-you-like-because-they-like-what-you-say.html

Main Theater, Raline Shah Seperti Dapat Beasiswa

Posted: 01 Jun 2013 02:05 PM PDT

Raline Shah  

Raline Shah  

VIVAlife - Nama Raline Shah meroket sejak membintangi film '5 CM'. Tak disangka, kini ia terlibat dalam penggarapan drama musikal Timun Mas.

Tak hanya harus berakting, di sana Raline juga dituntut menyanyi dan berkoreografi. Meski kelihatannya sulit, ia merasa kesempatan kali ini seperti beasiswa. Ia seakan punya wadah untuk mengeksplorasi kemampuannya.

"Saya saja belajar dari nol. Bagaimana berdiri di panggung, akting, sampai ekspresi. Apalagi saya jarang menari. Benar-benar dari nol, saya ditantang banget," ucapnya saat ditemui di Senayan City, Senayan, Jakarta Selatan.

Ia juga belajar bernyanyi, lagu-lagunya yang dicocokkan dengan karakter suaranya. Nantinya, Raline yang berperan antagonis sebagai Mawar, keponakan ratu yang ingin merebut tahta, akan menyanyikan dua lagu.

"Satu sendiri, dan satu ensamble gitu. Seru deh, lihat nanti. Itu surprise di atas panggung," katanya sambil tersenyum.

Awalnya, Raline minder karena ia merasa tak memiliki background apapun selain akting. Ditambah lagi, ia baru bergabung setelah semua menjalani dua atau tiga minggu latihan. Perempuan cantik itu pun minder.

"Nggak ada yang kenal aku dan kayaknya semua bertanya-tanya, kenapa bisa Raline," imbuhnya.

Ia pun merasa harus bisa membuktikan kemampuannya. Namun kelamaan, cara berinteraksinya berubah. Ia memilih menjadi sosok yang rendah hati dan mau belajar dengan siapa saja.

"Kalau ada yang nggak tahu ya bilang nggak tahu. Kalau ada yang nggak bisa ya bilang nggak bisa," sebutnya. Setelah belajar banyak, barulah ia mulai merasa nyaman. Bahkan, menganggap tim Timun Mas itu seperti keluarga sendiri.

Yang penting, ujarnya, adalah komitmen untuk berlatih. Dua bulan penuh, ia harus berlatih dari pagi dan rela menolak tawaran mengisi acara sampai film. "Nggak ada reschedule karena di sini kita semua sama dan harus latihan bareng. Lumayan ekstrem sih, dari jam 8 pagi sudah harus stretching semua," katanya.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: 'You Say What You Like, Because They Like What You Say' - http://www.medialens.org/index.php/alerts/alert-archive/alerts-2013/731-you-say-what-you-like-because-they-like-what-you-say.html

Bursa kerja: Sepakbola Jalanan "Tempat Main Gue" Masuki Fase Menentukan cari kerja